BIASANYA posesif sering dikaitkan dengan seseorang yang terobsesi dengan pasangannya. Orang tersebut biasanya percaya bahwa pasangannya adalah hak milik mereka, sehingga terbiasa untuk mengontrol dan ingin selalu berada di dekat mereka.
Akan tetapi, ternyata penyebab pasangan posesif bisa terjadi akibat masalah kesehatan mental tertentu. Ya, mungkin saja ia punya riwayat gangguan mental tertentu.
Pasti Anda pernah merasakan atau minimal mendengar cerita teman Anda mengenai pasangannya yang posesif. Mulai dari kecemburuan yang berlebihan, ratusan telepon yang tak terjawab karena sedang bekerja, hingga kesulitan untuk bertemu dengan orang lain karena diatur oleh pasangan.
Sebenarnya, penyebab pasangan bisa posesif lebih sering dihubungkan dengan masalah emosi dan mental orang tersebut.
Baca Juga: Kisah Duka Nurul, Meninggal Setelah Melahirkan Gara-Gara Preeklampsia

1. Attachment disorder
Gangguan kelekatan atau attachment disorder adalah sebuah kelainan mental ketika seseorang sangat terikat dengan pasangan atau orang terdekatnya. Hal tersebut sering membuat dirinya sulit berinteraksi dengan orang asing lainnya.
Orang yang mengidap gangguan ini biasanya mengalami trauma di masa kecil. Pengalaman tersebut membuat mereka tidak mempercayai orang dewasa dan terbawa hingga mereka memiliki pasangan, sehingga menjadi penyebab pasangan posesif.
2. Borderline Personality Disorder (BPD)
BPD adalah gangguan yang sangat serius untuk emosi seseorang. Biasanya, mereka yang mengalami penyakit mental ini sering merasakan takut akan ditinggal, emosi tidak stabil, hingga paranoid terhadap diri sendiri.
Pada saat mereka cemas dan depresi ketika rasa memiliki akan pasangannya memudar, hal tersebut mengubah rasa cinta mereka menjadi rasa ingin mengatur kehidupan pasangan. Oleh karena itu, BPD juga sering disebut sebagai penyebab pasangan dapat posesif.
Baca Juga: Meme-Meme Master Chef Indonesia yang Bikin Ngakak, Chef Juna Jadi Bulan-Bulanan
3. Cemburu buta
Orang yang posesif biasanya sangat mencurigai orang-orang yang ada di sekitar pasangannya. Kecurigaan tersebut berubah menjadi kecemburuan yang berlebihan. Sering kali rasa tersebut membuat mereka menghakimi pasangannya karena telah berselingkuh.
Walaupun pasangan mereka jelas-jelas tidak melakukan hal tersebut, kecemburuan tidak pernah hilang dari sifat posesif mereka. Sebuah riset mengungkapkan bahwa alkohol juga menjadi faktor pendukung gangguan ini.
4. OCD
OCD atau obsessive compulsive disorder adalah gangguan mental ketika seseorang memiliki rasa cemas berlebihan dan terobsesi pada sesuatu, sehingga melakukan tindakan tertentu secara berulang-ulang.
Misalnya, kekhawatiran terhadap kebersihan tubuh, sehingga cenderung membersihkan diri berkali-kali. OCD ternyata juga bisa berdampak pada sebuah hubungan. Orang dengan gangguan ini biasanya membutuhkan kepastian secara terus menerus kepada pasangannya, sehingga menjadi penyebab mengapa dirinya menjadi posesif.
Ternyata, setelah kita mengetahui apa saja yang dapat menjadi penyebab pasangan bisa posesif, tentunya kita harus tahu apa yang semestinya dilakukan.
Apabila Anda merasa khawatir dengan pasangan Anda, cobalah untuk mengajaknya bicara dan ajak dia untuk ikut berkonsultasi dengan dokter spesialis. Selain baik untuk Anda, tentunya mengatasi rasa posesif tersebut muncul juga bisa menstabilkan emosi pasangan Anda.
Read More
Jardin Casino 22Bet Sign In For Sale
BalasHapusJardin air jordan 19 retro is a gambling site that offers a virtual sports betting experience as 사이트 추천 a way 출장마사지 to enjoy 에볼루션 바카라 사이트 a virtual new air jordan 22 shoes Online sports betting experience as a member of the